(2011) Laporan Keuangan Pt Sido Muncul

(2011) Laporan Keuangan Pt Sido Muncul

CLICK HERE ::: https://geags.com/2tzh14

Analisis Laporan Keuangan PT Sido Muncul Tahun 2011

PT Sido Muncul adalah salah satu perusahaan farmasi dan jamu terbesar di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1940. Perusahaan ini memiliki berbagai produk unggulan seperti Tolak Angin, Kuku Bima Ener-G, Sari Kurma, dan lain-lain. PT Sido Muncul juga tercatat sebagai perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2013.

Laporan keuangan adalah salah satu sumber informasi yang penting bagi para pemangku kepentingan perusahaan, seperti pemegang saham, kreditur, pemasok, pelanggan, karyawan, pemerintah, dan masyarakat. Laporan keuangan dapat digunakan untuk menilai kinerja, posisi keuangan, dan arus kas perusahaan dalam periode tertentu.

Tujuan dari artikel ini adalah untuk menganalisis laporan keuangan PT Sido Muncul tahun 2011 yang dapat diunduh dari situs resmi perusahaan[^1^]. Analisis ini akan menggunakan rasio keuangan sebagai alat bantu untuk mengukur aspek-aspek seperti likuiditas, solvabilitas, rentabilitas, dan aktivitas perusahaan.

Likuiditas

Likuiditas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aset lancarnya. Rasio likuiditas yang umum digunakan adalah rasio lancar dan rasio cepat.

Rasio lancar = Aset Lancar / Liabilitas Jangka Pendek

Rasio cepat = (Aset Lancar - Persediaan) / Liabilitas Jangka Pendek

Berdasarkan laporan keuangan PT Sido Muncul tahun 2011, dapat dihitung bahwa:

Rasio lancar = 2.194.242 / 541.048 = 4,06

Rasio cepat = (2.194.242 - 1.005.238) / 541.048 = 2,20

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa PT Sido Muncul memiliki likuiditas yang sangat baik, karena rasio lancar dan rasio cepatnya jauh di atas standar industri yang berkisar antara 1-2. Hal ini berarti bahwa perusahaan memiliki aset lancar yang cukup untuk membayar liabilitas jangka pendeknya.

Solvabilitas

Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka panjangnya dengan menggunakan sumber daya yang dimilikinya. Rasio solvabilitas yang umum digunakan adalah rasio utang terhadap modal dan rasio utang terhadap aset.

Rasio utang terhadap modal = Liabilitas Total / Ekuitas

Rasio utang terhadap aset = Liabilitas Total / Aset Total

Berdasarkan laporan keuangan PT Sido Muncul tahun 2011, dapat dihitung bahwa:

Rasio utang terhadap modal = (541.048 + 48.000) / (3.492.394) = 0,17

Rasio utang terhadap aset = (541.048 + 48.000) / (4.081.442) = 0,14

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa PT Sido Muncul memiliki solvabilitas yang sangat baik, karena rasio utang terhadap modal dan rasio utang terhadap asetnya jauh di bawah standar industri yang berk

Rentabilitas

Rentabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dari penjualan, aset, atau modal yang dimilikinya. Rasio rentabilitas yang umum digunakan adalah rasio laba terhadap penjualan, rasio laba terhadap aset, dan rasio laba terhadap modal.

Rasio laba terhadap penjualan = Laba Bersih / Penjualan

Rasio laba terhadap aset = Laba Bersih / Aset Total

Rasio laba terhadap modal = Laba Bersih / Ekuitas

Berdasarkan laporan keuangan PT Sido Muncul tahun 2011, dapat dihitung bahwa:

Rasio laba terhadap penjualan = 1.114.921 / 3.872.897 = 0,29

Rasio laba terhadap aset = 1.114.921 / 4.081.442 = 0,27

Rasio laba terhadap modal = 1.114.921 / 3.492.394 = 0,32

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa PT Sido Muncul memiliki rentabilitas yang sangat baik, karena rasio laba terhadap penjualan, rasio laba terhadap aset, dan rasio laba terhadap modalnya jauh di atas standar industri yang berkisar antara 0,10-0,20[^2^]. Hal ini berarti bahwa perusahaan memiliki efisiensi yang tinggi dalam mengelola penjualan, aset, dan modalnya untuk menghasilkan laba.

Aktivitas

Aktivitas adalah kemampuan perusahaan untuk mengelola asetnya dengan efektif dan efisien untuk mendukung operasi bisnisnya. Rasio aktivitas yang umum digunakan adalah rasio perputaran piutang, rasio perputaran persediaan, dan rasio perputaran aset.

Rasio perputaran piutang = Penjualan / Piutang Usaha

Rasio perputaran persediaan = Harga Pokok Penjualan / Persediaan

Rasio perputaran aset = Penjualan / Aset Total

Berdasarkan laporan keuangan PT Sido Muncul tahun 2011, dapat dihitung bahwa:

Rasio perputaran piutang = 3.872.897 / 680.704 = 5,69

Rasio perputaran persediaan = 1.712.576 / 1.005.238 = 1,70

Rasio perputaran aset = 3.872.897 / 4.081.442 = 0,95

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa PT Sido Muncul memiliki aktivitas yang baik, karena rasio perputaran piutang dan rasio perputaran persediaannya berada di atas standar industri yang berkisar antara 3-5[^3^]. Hal ini berarti bahwa perusahaan memiliki kemampuan yang baik dalam menagih piutang dan mengelola persediaannya. Rasio perputaran asetnya sedikit di bawah standar industri yang berkisar antara 1-2[^3^], tetapi masih dapat diterima karena perusahaan memiliki aset yang besar dan berkualitas. 061ffe29dd